SEMBILAN TAHUN PP GPI PAPUA BETLEHEM

 

 

Pada tahun 2012, era kepemimpinan Pdt. M Hindom sebagai ketua Majelis Jemaat GPI Papua Betlehem dibentuklah wadah PP GPI, wadah ini dibentuk karena pada saat itu jemaat sementara berupaya untuk membentuk wasah-wadah lain. Lewat kesepakan Majelis Jemaat maka pada tanggal 20 Juli wadah ini melaksanakan ibadah perdana. Saat itu sebagaian besar anggota pemuda merupakan anak-anak baru yang baru bergesar dari Wadah PAR ke- PP GPI, sehingga butuh pendampingan serta dorongan agar mereka bisa mandiri dan bisa memahami tugas dan tanggungjawab pelayanan di tengah-tengah jemaat. Sampai dengan Tahun 2021 ini PP GPI Betlehem sudah terjadi tiga kali pergantian pengurus dan mengalami pertumbuhan yang sangat baik sekalipun masih kurang anggota, PP GPI aktif dalam segala aktifitas pelayanan dalam jemaat juga di lingkup Pemuda tingkat Klasis.

Pada usia yang ke-9 tahun PP GPI Papua Betlehem rayakan HUT di tengah-tengah situasi pandemic covid 19, dalam bentuk ibadah kreatif (KPI) yang dipandu langsung oleh Pemuda dan Pelayanan Firman Pdt. W Djabumir. Turut hadir dalam ibadah selain anggota pemuda, juga majelis jemaat dan ketua kompel PP GPI Klasis Mimika (Rudy Akyuen) dan juga perwakilah unit dan wadah0wadah di lingkup jemaat Betlehem. Pdt Welly Djabumir dalam Khotbahnya berfocus pada Matius 15:16, yaitu MOTTO  PP GPI “ Pergi Dan Berbuahlah” harapan yang sampaikan dalam Reflexinya agar pemuda gereja khususnya PP GPI Betlehem terus bertumbuh dan menjadi pemuda yang berguna untuk gereja dan untuk kemuliaan Tuhan. Di tekankan juga bahwa kata Pergi Dan Berbuahlan menjadi sebuah keharusan untuk bisa keluar dan menghasilkan buah yang baik.

Hal berbeda disampaikan oleh Rudy Akyuen selaku ketua Kompel PP GPI Papua Klasis Mimika setelah diberi kesempatan, pertama-tama Rudi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Majelis Jemaat, Senior Pemuda serta semua anggota PP GPI Jemaat Betlehem. hal lain yang disampaikan untuk PP GPI Betlehem agar di periode yang akan datang ada figure-figur baru yang bisa menggantikan ketua yang sekarang (Bobi laweri), selain itu diharapkan juga bahwa pada periode yang akan datang di tingkat klasis, yang akan duduk di kepengurusan kompel adalah pemuda dari jemaat-jemaat  kecil (Betlehem, Bethesda, Eirene, Imanuel dan Getsemani) bukan lagi dari jemaat Torsina, Tikulembang atau Tiberias.

Seluruh rangkaian ibadah syukur diakhiri dengan acara pemotongan Kue HUT ke-9, yang hadiri oleh Ketua Majelis Jemaat Pdt W. Djabumir, Ketua Kompel, Pembina serta anggota pemuda. sekaligus diakhiri dengan jamuan makan bersama yang sudah disediakan oleh pemuda.

 

“SELAMAT HUT KE-9 PP GPI PAPUA JEMAAT BETLEHEM”

Pergi Dan Berbuahlah