(PNT. APRETS NOYA) GALERI KEMAH KERJA PEMUDA TAHUN 2014

-
Aprets Noya (Kampung Rangkendak)
Kampung Rangkendak menjadi sejarah dilaksanakannya Kemah Kerja PP-GPI se-Papua pada bulan Agustus tahun 2014.
Kampung Adora (Aprets Noya)

Aprets Noya bersama Agus Genuni

Eli Tuturop, Neli Elmas, Guntur Terupun, Roy Sipahelut dan Aprets Noya

Clif Mahakena bersma Aprets Noya dan Peserta Kemah Kerja Pemuda


Senyum Neli Elmas selesai makan durian bersama aprets noya

Dalam Tenda Utam (Aprets Noya)

Kontingen Klasis Mimika bersama Neli Elams

Aprets Noya (selamat datang di Kampung Rangkendak KKP 2014)

Very Sahetapi, Neli Elmas dan Aprets Noya (Selamat Datang Pserta KKP 2014)

Aprets Noya (KKP 2014)

Marthen Pohwain, Reni Matulessy, Nick Jansen dan Aprets Noya

Bersama Pdt Nth Esuruw

Kampung Adora (Aprets Noya)


Bersama teman Neli Elmas, Charles Kulwulan, Very Sahetapi ( Kompel Sinode)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

LAGU-LAGU PUJIAN DALAM BAHASA JAWA, BATAK, TORAJA, MALUKU, MANADO

-
KJ   NO.410:1 “TENANGLAH KINI HATIKU”   (Bhs JAWA) (GUSTI NUNTUN) 1.      Tenanglah kini hatiku Tuhan menuntun langkahku Di tiap saat dan kerja tetap kurasa tanganNya Reff    Tuhanlah yang membimbingku tanganku dipegang teguh           Hatiku berserah penuh tanganku dipegang teguh @        Gusti nuntun lampah kula saklangkung nggen kula begja Celak miwah tebih ugi tansah dipun kathi Gusti Reff    Nggih Gusti kang nganthi kula astyanya pyambak kang ngreksa           Mila kula manut Gusti kang dados panembus yekti   KJ NO.441:1 “KU INGIN MENYERAHKAN”    (Bhs BATAK) 1.    Ku ingin menyerahkan seluruh hidupku,       sekalipun tak layak, kepada Tuhanku.       Ku bunuh keinginan dan hasrat hatiku,   ...
Baca selengkapnya

IBADAH SYUKUR HUT PERLANSIA GPI PAPUA BETLEHEM KE-7

-
Gambar
IBADAH SYUKUR KE-7 PERLANSIA GPI PAPUA BETLEHEM Sejak pertama kali beribadah pada tanggal 26 Februari 2013, dengan hanya beberapa anggota yang diprakarsai oleh mantan ketua majelis jemaat Pdt. M Hindom, disitulah mulai awal adanya wadah Persekutuan Lanjut Usia (PERLANSIA) Jemaat GPI Papua Betlehem. Wadah ini merupakan wadah yang paling sedikit memiliki anggota, karena diatur oleh lembaga gereja dengan batasan usia 50 tahun keatas. Inilah yang membuat ketertarikan anggota jemaat untuk bergabung sedikit dibatasi, begitu juga kecenderungan anggota jemaat bahwa belum saatnya bergabung dengan wadah Perlansia sekalipun sudah berusia 50 tahun. Pengurus Wadah Perlansia Jemaat GPI Papua Betlehem pertama kali diketuai oleh Bpk Petrus de Fretes sejak tahun 2013 dan pada tahun 2018 dilaksanakan Rapat Anggota dan terpilih menjadi Ketua adalah Bpk Yus Rumimpunu. Dalam melaksanakan ibadah rutin wadah Perlansia beribadah 1 Kali dalam sebulan, sekalipun terbatas anggota ibadah rutin tetap ...
Baca selengkapnya